Mesin Cetak Injeksi PET Preform
Dalam proses produksi mesin cetak injeksi-tiup preform PET, pengendalian mutu merupakan mata rantai krusial untuk menjamin mutu produk.
Dalam hal bahan baku, kualitas bahan PET secara langsung memengaruhi kualitas produk akhir. Oleh karena itu, pemeriksaan kualitas yang ketat terhadap pelet PET diperlukan pada tahap pengumpanan. Ini termasuk memeriksa indikator seperti kemurnian, distribusi berat molekul, dan kadar air pelet. Bahan PET dengan kemurnian tinggi dapat memastikan bahwa produk memiliki transparansi dan sifat fisik yang baik; distribusi berat molekul yang tepat membantu untuk plastisisasi bahan yang seragam selama proses pencetakan injeksi dan pencetakan tiup; dan kadar air yang rendah dapat menghindari cacat seperti gelembung selama pemrosesan. Hanya bahan PET yang lulus pemeriksaan yang diizinkan untuk memasuki mesin cetak injeksi dan pencetakan tiup untuk diproses.
Selama tahap pencetakan injeksi, kontrol suhu merupakan faktor penting dalam kontrol kualitas. Jika suhu terlalu tinggi, material PET dapat terurai, yang mengakibatkan masalah seperti perubahan warna dan kerapuhan produk; jika suhu terlalu rendah, fluiditas material tidak mencukupi, dan tidak dapat mengisi cetakan secara merata, yang menyebabkan penyimpangan dimensi dan ketebalan dinding yang tidak merata pada produk preform. Oleh karena itu, dengan mengatur beberapa sensor suhu dalam tabung pemanas untuk memantau suhu secara tepat pada posisi yang berbeda dan menggunakan algoritma kontrol suhu yang canggih, suhu selama seluruh proses pencetakan injeksi dipastikan stabil dalam kisaran yang sesuai. Pada saat yang sama, tekanan pencetakan injeksi dan kecepatan injeksi juga perlu dikontrol secara ketat. Tekanan pencetakan injeksi yang tepat dapat memastikan bahwa material mengisi rongga cetakan, dan kecepatan injeksi yang stabil membantu menghindari pembentukan fenomena pusaran atau semburan dalam material, sehingga memastikan kualitas produk preform.
Kualitas dan perawatan cetakan preform juga memiliki dampak yang besar pada kualitas produk. Permukaan rongga cetakan harus memiliki tingkat kehalusan yang tinggi untuk memastikan kualitas permukaan produk preform. Pembersihan, pemolesan, dan perawatan cetakan secara teratur sangat penting. Jika terdapat goresan atau keausan pada permukaan rongga cetakan, cacat akan muncul pada permukaan produk preform, yang memengaruhi tampilan dan kinerja produk.
Selama tahap blow-molding, kontrol tekanan blow-molding yang tepat adalah kuncinya. Tekanan blow-molding yang terlalu tinggi akan membuat dinding botol terlalu tipis atau bahkan menyebabkannya pecah; tekanan blow-molding yang terlalu rendah akan menghasilkan dinding botol yang terlalu tebal atau bentuk botol yang tidak lengkap. Melalui sensor tekanan presisi tinggi dan katup pengatur tekanan, tekanan blow-molding dikontrol dalam kisaran yang tepat untuk memastikan bahwa ketebalan dinding botol seragam dan memenuhi persyaratan desain. Ketepatan penutupan cetakan blow-molding juga sangat penting. Penutupan cetakan yang tidak akurat akan menyebabkan masalah seperti flash dan deformasi botol. Oleh karena itu, kalibrasi dan perawatan cetakan blow-molding secara teratur diperlukan.
Selain itu, sistem pemantauan kualitas di seluruh proses produksi akan memantau berbagai parameter produksi dan indikator kualitas produk secara real-time. Misalnya, dimensi, ketebalan dinding, dan berat produk preform dan produk akhir diperiksa oleh peralatan pemantauan online. Setelah kelainan kualitas terdeteksi, sistem akan mengirimkan alarm tepat waktu, dan operator dapat segera mengambil tindakan untuk menyesuaikan, seperti memodifikasi parameter proses atau mengganti cetakan, dengan demikian memastikan stabilitas dan konsistensi kualitas produk.